Terkonfirmasi Covid-19 Melonjak di Inhu

UTUSANRIAU.CO, RENGAT – Menurut data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhu  per tanggal 1 Mei 2021, terdapat lonjakan Kasus Covid-19 yang cukup tinggi. Pada tanggal tersebut tercatat sebanyak 30 orang terkonfirmasi positif covid-19.

Pj Bupati Inhu, Chairul Riski memaparkan sebaran kasus Covid-19 yang kini terdapat di beberapa Puskesmas yang berada di Kabupaten Inhu.

“Hari ini terdapat penambahan 30 kasus yang tersebar di enam Puskesmas yang berada di enam Kecamatan di Kabupaten Inhu,” katanya.

Sebaran tersebut antara lain 18 orang di Puskesmas Kulim Jaya, 1 orang di Puskesmas Pekan Heran, 7 orang di Puskesmas Pangkalan Kasai, 2 orang di Puskesmas Lubuk Kandis, 1 orang di Puskesmas Batang Gansal dan 1 orang di Puskesmas Peranap.

“Dari 30 orang tersebut, 26 diantaranya merupakan kontak erat pasien positif dan 4 orang merupakan suspek, kemudian dari 30 orang tersebut, 27 orang melakukan isolasi mandiri di rumah dan 3 orang dirawat di rumah sakit,” ungkapnya.

Dijelaskannya bahwa kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Lubuk Batu Jaya dengan status suspek. Dengan penambahan kasus tersebut total kumulatif terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Inhu menjadi 1.767 kasus.

“Hal ini dengan rincian isolasi mandiri 108 orang, rawat di rumah sakit 14 orang, sembuh 1.598 orang dan meninggal dunia 47 orang,” paparnya.

Sementara, total kumulatif suspek berjumlah 4.994 kasus, isolasi mandiri 206 orang, isolasi di rumah sakit 4 orang, selesai isolasi 4.740 orang dan meninggal dunia 44 orang.

“Dapat dilaporkan hingga 1 Mei 2021 ini, total kumulatif pemeriksaan Rapid adalah 7.956 dan kumulatif pemeriksaan Swab adalah 6.063,” terangnya.

Pemerintah Kabupaten Inhu terus menghimbau kepada seluruh Masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Inhu.

“Yaitu disiplin dalam menggunakan masker ketika melakukan aktiftas yang terdapat kontak fisik dengan orang lain, selalu menjaga jarak, sering mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan menghindari kerumunan,” tutupnya.  **Das